Pakaian olahraga umumnya kaos, jaket, seragam, jersey & celana (training). Karena digunakan untuk aktifitas fisik yang cukup berat dengan mobilitas yang tinggi, bahan yang digunakan untuk pakaian olahraga haruslah memiliki karakteristik yang menunjang performa dan kenyamanan si pemakai.
Jenis bahan yang digunakan juga tergantung pada jenis aktifitas yang dilakukan. Contohnya kakaian untuk pelari marathon bersifat nyaman dan memiliki sifat kelembaban yang sangat baik agar memungkinkan keringat berpindah dari kulit ke baju olahraga. Kinerja bahan untuk olahraga outdoor di musim dingin atau harus menggunakan kain yang berongga besar dengan sifat isolasi yang sangat baik.
Pakaian dalam olahraga juga berfungsi sebagai seragam. Dalam tim olahraga, sisi lawan biasanya dikenali dengan warna pakaian mereka, sementara anggota tim sendiri dapat dikenali dengan nomor dibaju Dalam beberapa olahraga, item pakaian tertentu dipakai oleh atlet untuk membedakan peran dalam tim. Dalam olahraga juga pakaian bisa menunjukkan status terkini atau prestasi yang pernah dicapai oleh si atlet.
Berikut jenis-jenis bahan yang umum digunakan untuk pakaian olahraga:
Katun Combed
Bahan katun merupakan jenis bahan yang dirajut (knitting) yang berbahan dasar serat kapas. Para produsen kaos sendiri banyak menggunakan jenis bahan katun combed atau katun cardet. Katun combed yang biasa digunakan jenis katun combed 20’s, 24’s, dan 30’s. Maksud dari 20’s, 24’s dan 30’s adalah untuk menggambarkan gramasi atau ketebalan dari bahan katun combed itu sendiri. Semakin tinggi gramasinya akan semakin tebal bahannya.
keunggulan dari bahan katun ini :
- Menyerap keringat
- Tidak mudah luntur
- Tidak berbulu
- Tidak mudah menciut apabila dicuci
Polyester
Bahan PE atau polyester merupakan bahan yang memiliki tingkatan dibawah katun dan bahan dasarnya adalah benang polyester. Polyester juga memiliki bentuk bahan sama dengan katun, seperti bahan untuk kaos oblong, poloshirt seperti bahan Lacoste PE. Bahan PE merupakan bahan yang murah akan tetapi pada beberapa jenis PE untuk bahan kaos, kain ini rawan kisut apabila dicuci dan mudah luntur.
TC (teteron cotton)
Bahan TC atau teteron cotton merupakan hasil dari penggabungan bahan katun dengan bahan polyester. Campuaran dari jenis bahan ini adalah 35% katun dan 65% polyester. TC sifatnya sama dengan bahan PE, bahannya panas karena kurang bisa menyerap keringat. Namun kelebihannya adalah bahan ini lebih tahan kusut dan tidak mudal melar meski sudah lama dipakai.
Hyget
kain yang dibuat dari campuran Polester dan katun, akan tetapi lebih tipis. bahan hyget yang banyak digunakan adalah tipe Hyget Serana.
Dri-fit
Dri-fit terbuat dari campuran polyester, spandex dan nilon. Seperti kebanyakan bahan lain, dri fit memiliki sifat lentur dan padat.
Adidas
Jenis kain Adidas memiliki sifat bahan kain yang ringan dan menyerap keringat meskipun tidak sebagus bahan kain cotton. sifat bahannya tidak berbeda jauh seperti bahan wafer, hanya beda di motif saja dan umum dipergunakan pada jaket olahraga.
Diadora
Sifat bahan ini mengkilap ketika terkena sinar matahari sehingga menimbulkan kesan mewah meskipun harganya tidak terlalu mahal. Bahan ini ketika dicuci tidak melar namun bila menggunakan mecin cuci atau disikat dapat merusak serat kainnya, sama seperti bahan umum lainnya.
Lotto
Tekstur bahan ini tidak mengkilat, lembut apabila dipegang dan elastis. Bahan ini memiliki tingkat ketebalan sama halnya seperti bahan cotton. Bahan ini sering digunakan untuk pembuatan kaos olahraga team sepak bola.
PT Bandung Indo Garmen melayani jasa produksi berbagai macam pakaian olahraga dengan desain dari konsumen dengan beragam pilihan bahan dan sablon yang bervariasi.
Kami telah dipercaya oleh beberapa perusahaan besar untuk memproduksi berbagai macam kebutuhan produk garmen mereka. Silahkan hubungi Customer service kami atau dengan mengklik tombol ‘Pesan via WhatsApp’ dibawah.